TIMES JATIM, MALANG – Regionale Deutsch-Olympiade (RDO) kembali terselenggara di Universitas Negeri Malang (UM). Kegiatan yang berlangsung pada 30 November 2024 ini diadakan di Laboratorium Komputer D15 Fakultas Sastra dan diikuti oleh 75 siswa dari 21 sekolah SMA sederajat se-Malang Raya. 

Ketua pelaksana kegiatan, Tri Sulistiyowati, S.Pd., guru Bahasa Jerman dari SMAN 1 Kepanjen, menyampaikan terima kasih kepada UM atas dukungan yang diberikan. “Fasilitas yang disediakan UM sangat membantu kami menyelenggarakan RDO dengan lancar. Semoga pengalaman ini menjadi motivasi baru bagi para peserta,” ungkapnya. 

Sesi pembukaan juga diisi oleh promosi Departemen Sastra Jerman UM yang dibawakan oleh mahasiswa pengurus SAC German Corner. Mereka memperkenalkan berbagai program unggulan, peluang studi, mata kuliah, serta keunggulan Departemen Sastra Jerman untuk memotivasi siswa melanjutkan pendidikan di bidang ini. 

RDO merupakan bagian dari rangkaian kompetisi bahasa Jerman yang lebih besar, yaitu Nationale Deutsch-Olympiade (NDO). Perbedaannya terletak pada level kompetisi: RDO diadakan di tingkat regional, sementara NDO berada di tingkat nasional. Dengan konsep ini, RDO menjadi pintu gerbang bagi siswa untuk melangkah ke ajang yang lebih tinggi.  “Dari RDO ini akan diambil 3 terbaik untuk mengikuti NDO di Jakarta pada bulan Januari tahun depan,” ungkap Tri.

Suasana Siswa saat pelaksanaan olimpiade, Sabtu (30/11/2024). (Foto Dok. Panitia RDO for TIMES Indonesia)

Pada pelaksanaan RDO, peserta diuji kemampuan bahasa Jerman mereka berdasarkan standar level A2. Tes meliputi tiga aspek utama: Lesen (membaca), Hören (mendengar), dan Schreiben (menulis). Para siswa tampak antusias mengerjakan soal sambil mengikuti pengarahan dari Goethe-Institut melalui Zoom sebagai penyelenggara resmi olimpiade. 

“Pengalaman ini luar biasa. Soalnya menantang, sedikit susah di bagian tes schreiben (menulis) tapi memberi kami motivasi untuk terus belajar,” ujar Tata, salah satu peserta . 

Dalam sambutannya, Ketua Departemen Sastra Jerman UM, Dr. Dewi Kartika, S.Pd., M.Pd. mengapresiasi antusiasme para siswa dan guru pendamping. "Kehadiran kalian menunjukkan semangat luar biasa untuk terus belajar. Kami sangat bangga bisa kembali menjadi bagian dari perjalanan prestasi kalian," ujarnya. 

Dewi Kartika Ardiyani, berharap RDO ini bisa terus dilaksanakan sebagai kontribusi dalam mendukung pendidikan bahasa asing. “Kami ingin kompetisi ini tidak hanya menjadi ajang prestasi, tetapi juga membuka wawasan siswa tentang pentingnya bahasa Jerman di dunia global,” ujarnya. (*)